Sebagai penyampai materi ini, ibu Hj. Zakiyah Syamsudin S.Pt. mengawali pemaparannya dengan sebuah motivasi untuk tetap berhusnudzon kepada Allah. Ya kali… kita minta pertolongan Allah tapi masih suudzon terhadapnya dan segala ketetapannya. So…… dapa dasarnya untuk mengamalkan ilmu ini, terlebih dulu harus meyakini bahwa apapun yang terjadi pada kita adalah atas kehendak juga kekuasaan Allah. Yakini pula bahwa ketetapan Allah adalah yang terbaik dan Allah tak pernah salah.
Dalam
analogi ini pertolongan berupa mukjizat adalah hasil dari sebuah ikhtiar. Seperti Ikhtiar Siti Hajar dalam memperoleh pertolongan
Allah, terletak pada bagaiman ia berlari
dari bukit Shafa ke Marwah sebanyak tujuh kali untuk menemukan sumber air agar
untuk menghentikan tangis Nabi Ismail kecil yang kehausan.
Ikhtia
terus dilakukan hingga mukjizat berupa sumber air yang mengalir dari bukit
Shafa ke Marwah, keluar justru dari gerakan kaki Nabi Ismail sendiri. Lalu apa
korelasinya dengan kehidupan kita saat ini dalam meraih pertolongan Allah?.
No comments:
Post a Comment