Saturday, November 21, 2020

Saat Kesalahan Menjadi Sebaik-baiknya Tempat Belajar



Sebagai penulis pemula aku perlahan belajar dari proses yang di sebut trial and error. Trial sendiri berarti “Mencoba” sementara error diartikan sebagai “Salah/kesalahan”. Proses ini merupakan sebuah pengalaman memperoleh pengetahuan dari kesalahan-kesalahan yang dilakukan ketika mencoba menemukan sebuah kebenaran. Banyak orang yang justru menemukan sebuah keberhasilan dari mencoba dan melakukan banyak kesalahan. Semakin banyak salah, semakin terbuka pintu untuk memperoleh kebenaran.


Tahun ini benar-benar menjadi tahun dimana aku semakin memiliki keinginan menggebu untuk mendalami hobi menulis, walaupun sebenarnya sudah menulis sejak tahun 2013 lalu. Dari kebingungan memulai dengan cara apa, karena merasa minim pengetahuan tentang bagaimana menulis yang baik dan benar. Akhirnya aku memutuskan untuk terus menulis dalam kwantitas yang belum sesering saat ini. Ternyata setelah semakin banyak menulis, semakin terbuka pula jalan untuk mengenal lebih banyak orang. Dan dari mengenal banyak orang dengan minat yang sama, informasi seputar workshop, webinar dan kelas-kelas menulis online lainnya dengan mudah berdatangan. 

Mulailah mengikuti beberapa komunitas menulis juga kelas-kelas menulis online. Dari sana semua teori menulis yang tidak pernah aku tau sebelumnya mulai aku pelajari dan terapkan pada tulisan-tulisanku. Banyak momentum menemukan kesalahan dari apa yang pernah aku tulis, menyadari lalu mencoba menulis kembali, begitu seterusnya.Bahkan sampai detik ini, semakin aku memperoleh banyak pengetahuan terkait dunia kepenulisan, semakin aku meyadari banyak pula kesalahan-kesalahan yang aku lakukan di tulisan-tulisanku sebelumnya. Tapi jangan patah semangat 

Dari apa yang secara langsung aku alami tersebut, banyak hal penting yang disadari. Satu diantaranya adalah tentang teruslah menulis sekali pun kamu bingung bangaimana kaidah menulis yang benar. Jangan takut melakukan kesalahan berkenaan dengan kaidah, selama kamu merasa dalam konteks isi tulisan, kamu menyampaikan sebuah kebenaran tanpa menyinggung siapapun. Perlahan kaidah akan kamu temukan dan secara tidak sadar di pelajari seiring berjalannya waktu. 

Kesalahan-kesalahan yang pernah di lakukan pada akhirnya menjadi sebuah pengalaman berharga. WBers nggak perlu malu karena pernah salah, kalau pada akhirnya WBers justru semakin berkembang dari setiap kesalahan tersebut. Banyak para tokoh yang bisa kita pelajari kisah hidupnya, dimana mereka menemukan sebuah keberhasilan dari proses Trial and Error yang mereka lewati. Yang penting teruslah mencoba walau kemudian harus gagal. 

Begitupun dalam hal-hal lain, terkadang seberapa matang pun kita mempersiapkan sesuatu agar tidak menemukan kesalahan, ada saja hal yang menjadikannya tampak salah. Tentu dalam hal ini kita memang perlu memiliki kepekaan untuk meresapi serta mempelajari apa yang salah agar kemudian dapat diperbaiki. Dengan begitu, kesaalahan sebesar apapun tidak akan menyisakan penyesalan yang begitu berarti karena kita menyadari ada kebaikan di setiap kesalahan yang telah terlanjur dilakukan. Bukankah sejatinya memang begitu, selalu ada hikmah di balik setiap peristiwa sekalipun peristiwa tersebut menyisakan kesalahan.

No comments:

Post a Comment